my company

my company
Mencari wanita sempurna...




Ini kisah perjumpaaan dua orang sahabat yang sudah puluhan tahun berpisah. Mereka amat merindui antara satu sama lain, berbual, bersenda sambil minum kopi di sebuah cafe. Awalnya topik yang dibicarakan adalah soal2 nostalgia zaman sekolah dulu, namun pada akhirnya menyangkut kehidupan mereka sekarang ini.

"Mengapa sampai sekarang kau belum menikah?" ujar seorang kepada temannya yang sampai sekarang masih membujang. "Sejujurnya sampai sekarang ini aku masih terus mencari wanita yang sempurna. Itulah sebabnya aku masih membujang. Dulu waktu aku di Utara, aku telah berjumpa dengan wanita yang cantik yang amat bijaksana. Aku fikir inilah wanita ideal untuk aku dan sesuai aku sunting menjadi isteri. Namun belakangan selepas itu pada masa berpacaran baru aku tahu dia sebenarnya amat sombong. Hubungan kami putus sampai disitu.

Di Ipoh aku ketemu seorang perempuan yang cantik jelita ,ramah dan dermawan. Pada perjumpaan pertama aku begitu takjub dan seronok. Hatiku berdesir kencang, inilah wanita idealku. Namun selepas itu baru aku tahu, ia banyak tingkahlaku yg tak baik dan dia juga seorang yang tidak bertanggung jawab.

Dan ketika aku di JB, aku bertemu wanita yang manis, baik, periang dan pintar. Dia sangat menyenangkan bila diajak berbicara, selalu menyambung perbualan kami dan penuh humor. Tapi terakhir aku ketahui kalau dia dari keluarga yang berantakan yakni berpecah belah dan selalu menuntut sesuatu yang tidak mampu aku penuhi. Akhirnya kami berpisah.

Aku terus mencari, namun selalu mendapatkan kekurangan dan kelemahan pada wanita yang aku temui. Sampai pada suatu hari, aku bersua dengan wanita ideal yang aku dambakan selama ini. Dia begitu cantik, pintar, baik hati, dermawan dan penuh humor. Dia juga sangat prihatin dan sayang kepada orang lain. Aku fikir inilah pendamping hidupku yang dikirim oleh Tuhan".

"Lantas?", sergah temannya yang dari tadi tekun mendengarkan "Apa yang terjadi? Kenapa kau tidak terus meminangnya?". Yang ditanya diam sejenak dan akhirnya dengan suara perlahan si bujang itu menjawab, "Baru sekarang aku mengetahui bahawa dia juga sedang mencari lelaki yang SEMPURNA".



@>--- Sebagai konklusinya... Memang benar semua orang mendambakan insan yang sempurna lahir dan batin di dunia ni... tetapi beringat2lah... Tiada siapa yang sempurna di dunia ini... (No body is perfect in this world...). Hanya DIA yang MAHA SEMPURNA.... Jadi kita sebagai insan biasa di muka bumi haruslah sentiasa memuhasabah diri apabila keinginan mengatasi segalanya... (^_^)

 
You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response.
0 Responses
Leave a Reply